Jejak Karya

Jejak Karya

Saturday, August 29, 2009

CATATAN SORE, SAAT MENANTI KEMENANGAN BERPUASA

Saturday, August 29, 2009 0 Comments
Sahabatku, adakah engkau mengazamkan dirimu menjadi pemimpin hebat? Maka jangan lupakan momentum penempaan dahsyat di bulan ini, bulan Ramadhan yang mulia...

Tempa rasa peka dengan menahan lapar dan dahaga. Rasakan mereka yang sering kita lupa di hari-hari di luar bulan ramadhan ini.
Maka selepas madrasah ini, akan kau dapati dirimu sebagai insan yang peduli, memimpin untuk mengabdi, bukan untuk mengambil keuntungan pribadi...

Sadarkan diri, bahwa lisanmu adalah bagian kekuatanmu. Kau akan menjadi mulia saat ia dapat kau jaga. Kau akan tampak mempesona, atas berkah kedekatan lisanmu dengan kefasihan melantunkan ayat-ayat suci Allah Yang Maha Suci. Namun, jangan terlupa, berkah menjaga lisan, maka kau akan dapatkan kemuliaan karena terhindar dari hinanya daging kecil yang sering berolah liar ini.
Maka akan kau dapati, tutur pintamu, bukan hanya ucap perintah hampa, karena di dalamnya terkandung mutiara kedekatan dengan Sang Pencipta...

Rasakan ketundukan hati dalam gerak pengabdian. Meredam gejolak kesombangan diri atas segenap cita yang tercapai. Namun juga meredam kegetiran hati atas segala asa yang terlepas.
Maka selepas madrasah ini, akan kau dapati, dirimu laksana padi menguning indah, tunduk patuh kepada pencipta, atas karunia isi yang Dia berikan...

***

Sahabatku, hadapi penempaan ini, maka akan kau dapati dirimu setelahnya, berjajar menjadi insan-insan pencetak sejarah berikutnya...

setelah Abu Bakar Ash-Shidiq, insan penuh kelembutan hati, namun keras menjaga izzah Dien Islam selepas purna tugas kenabian Rasulullah SAW...

setelah Umar bin Khatab, sosok tegas, penjaga ummat dari fitnah, yang kehilangan dirinya bak runtuhnya dinding kokoh penjaga fitnah tersebut...

setelah Utsman bin Affan, saudagar kaya yang penuh derma, dunia digenggamnya dengan arif dan bijak, sosok mulia yang dilingkupi rasa malu kepada Rabb-Nya...

setelah Ali bin Abi Thalib, sang pelita umat islam, mulia karena ilmunya, dan kezuhudannya di hadapan dunia...

***

Sahabatku, tegarlah, bersabarlah, berbahagialah dalam tempaan ini...
Maka dapati dirimu selepas madrasah mulia ini, sebagai insan mulia tanpa gelar sarjana, namun cahaya pesonanya begitu benderang indah, menjadi pemimpin, penuntun di dalam gelap dunia...

***

(muhasabah untuk diri, semoga bermanfaat)

Thursday, August 27, 2009

Organ itu bernama "MATA"...

Thursday, August 27, 2009 0 Comments
Mata manusia tercipta menghadap ke depan…
Maka, tataplah selalu MASA DEPAN!!!
Masa depan bukan mimpi yang konyol jika dibicarakan..
Masa depan juga bukan ranjau yang selalu memberi ancaman
Ibarat jam dinding,
kehidupan itu berjalan berputar…
Suatu saat, yang kita dapatkan hlang..tapi kemudian datang,
datang dengan lebih baik dan sempurna!!!

Kejadian demi kejadian adalah bait demi bait untaian syair kehidupan…
Peristiwa dan perbuatan adalah “PENA” dan akibat yang ditimbulkan adalah “TULISAN”…
Perlahan-lahan, manusia mulai merangkai kata demi kata sehingga tercipta
karya yang sempurna

Tapi..tidak sedikit pula yang merusak
rangkaian kata itu!!!
Mereka merobek…membinasakan…
melenyapkan…untaian kata kehidupan…
Sehingga mereka menjadi makhluk hampa..yang senantiasa dalam kebimbangan…
kebingungan…meronta… meminta…
Kehidupan di antara jiwa-jiwa yang telah mati…

Manusia-manusia itu tiada mempunyai muka…
Ketika menengok ke belakang, yang didapati hanya bayangan kabur yang sulit dimengerti
Dan ketika menghadap ke depan..gelap!!!
Sehingga ia tidak tahu harus berjalan kemana???

Mata manusia menghadap ke depan…
Diantara seribu rintangan…
kekuatan itu datang sebagai pembelaan
Hakikat manusia adalah makhuk yang
papa dan nestapa
yang mempunyai banyak rongga-rongga jiwa…
Datang dan pergi seterusnya!!!

ILUSI KESEDIHAN

Thursday, August 27, 2009 0 Comments
Senja belumlah lengkap.
Masih tersisa semburat sore yang berkilau merambahi bangunan-bangunan rapuh dan tinggal menunggu runtuh.

Kilau matahari tak nampak garang,
keangkuhannya hanya tinggal sisa-sisa endapan pada biru langit yang menghampar luas.

Sesekali mentari redup, menyelinap pada atap-atap kabut kelam.
Deras angin musim dingin bersatu-padu merontokkan panas yang menghujam bumi.
Menebarkan kebekuan tubuh dan menusuk-nusuk dengan rasa kelu pada setiap gang dari pori-poriku...

Monday, August 24, 2009

Monday, August 24, 2009 0 Comments
Hidup bagaikan WAYANG…
Sudah ada DALANG dan LAKON nya
Tetaplah TAWAKAL… berusaha semaksimal mungkin
Dan berdoa kepada Allah SWT
Rezeki dan ajal, Allah-lah yang menentukan
Dan Allah-lah yang paling mengetahui
Yang TERBAIK buat kita
Monday, August 24, 2009 0 Comments
JADILAH PENCARI ILMU DAN PENCETAK PRESTASI!!!

Sunday, August 23, 2009

Doa Terbaik

Sunday, August 23, 2009 0 Comments
“Sebaik-baik doa yang harus engkau panjatkan kepada Allah, adalah apa-apa yang Allah perintahkan kepadamu.” (Ibnu Athaillah)
Saudaraku, nikmat yang Allah karuniakan kepada kita sebenarnya jauh lebih besar daripada nikmat yang kita minta. Saat kita meminta rezeki, pada saat bersamaan rezeki yang Allah curahkan kepada kita jauh lebih melimpah. Saat kita meminta kebaikan, pada saat bersamaan kebaikan yang Allah berikan jauh lebih banyak dari yang kita duga. Hanya saja, keterbatasan ilmu dan ketertutupan mata hati, membuat kita jarang menyadari besarnya karunia tersebut.
Doa yang kita mohonkan kepada Allah terbagi ke dalam tiga tingkat.

Tingkat pertama adalah doa meminta dunia. Inilah doa dengan tingkatan “terendah”. Dalam doa ini, tidak ada yang kita minta selain dunia, termasuk minta harta berlimpah, minta kedudukan, minta berhasil dalam bisnis atau pekerjaan, minta jodoh, dsb. Tidak salah kita berdoa seperti ini, bahkan dianjurkan dan bernilai pahala.
Tingkat kedua adalah doa minta pahala. Pada tingkatan kedua ini kita meminta agar Allah SWT membalas semua kebaikan kita dengan balasan berlipat. Puncaknya, kita meminta dimasukkan ke dalam syurga dan dijauhkan dari neraka. Doa tingkatan kedua ini lebih bernuansa akhirat, dan nilainya lebih tinggi dari sekadar meminta dunia.
Tingkat tertinggi dari doa adalah meminta rahmat dan ridha Allah. Inilah cita-cita tertinggi yang harus dimiliki seorang Muslim. Tentang hal ini, dalam kitab Hikam, Imam Ibnu Athaillah mengungkapkan bahwa “sebaik-baik doa yang harus engkau panjatkan kepada Allah, adalah apa-apa yang Allah perintahkan kepadamu.”
Jadi, doa terbaik yang harus kita panjatkan kepada Allah adalah doa minta dikuatkan iman, doa minta diberi ketaatan pada semua perintah dan larangan, serta istiqamah dalam pengabdian. Rasulullah SAW mencontohkan sebaik-baik doa, yaitu: *Allahumma inni as’aluka ridhaaka wal jannah wa ‘audzubika min sakhaathika wannaar*. Artinya, “Ya Allah aku memohon kepada-Mu, ridha-Mu dan syurga; dan aku berlindung kepada-Mu dari murka-Mu dan api neraka”.
Saat kita meminta ridha Allah, maka saat itu kita telah meminta hal paling berharga dalam hidup. Sebab, tidak ada gunanya harta, pangkat, jabatan, ketampanan, atau apa pun, bila Allah tidak ridha kepada kita. Bila Allah sudah ridha, maka semuanya akan jadi mudah. Dunia insya Allah akan kita dapatkan, dan akhirat pun akan kita rengkuh.
Karena itu, daripada minta kecukupan, lebih baik kita minta tawakal; daripada minta nikmat, lebih baik kita minta syukur; daripada minta terlepas dari musibah, lebih baik minta sabar, dsb. Hal ini bukan berarti kita tidak boleh berdoa. Silakan berdoa apa pun, selama tidak memohon kemaksiatan. Apa yang diungkapkan lebih menunjukkan skala prioritas.
Saudaraku, mumpung kita masih berada di bulan Ramadhan, berdoalah sebanyak mungkin kepada Allah. Sebab Allah tidak akan menolak doa orang-orang yang berpuasa di bulan Ramadhan. Dan sebaik-baik doa adalah meminta ridha dan kasih sayang Allah.


*Wallahu a’lam*.


( KH Abdullah Gymnastiar )

Thursday, August 20, 2009

STUDY OBSERVASI dan ENGLISH CONVERSATION

Thursday, August 20, 2009 0 Comments
Sabtu, 15 Agustus 2009
Study Observasi dan English Conversation adalah salah satu program kerja dari Departemen Kajian dan Penelitian Studi Ilmiah Mahasiswa (SIM)-Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (BEM UNS). Pelaksanaan study observasi ini dilaksanakan di komplek wisata Air Terjun Jumog, Karanganyar.


Peserta study observasi adalah pengelola/pengurus SIM dan peserta SIM. Peserta kumpul di Porsima jam 08.00 WIB. Sebelum berangkat, panitia dan peserta melakukan briefing terlebih dahulu. Duduk melingkar di bagian samping Gedung Porsima beralaskan karpet, kemudian acara diawali dengan pembukaan oleh Direktur SIM Ichsan Subekti. Selanjutnya kita melakukan perkenalan secara singkat satu per satu. Dalam study observasi ini kita didampingi oleh seorang warga negara asing dari Nigeria yang bernama Mr. George. Mr. George akan menjadi pemandu dalam English Conversation karena dalam study observasi yang akan kita lakukan menggunakan bahasa pengantar Bahasa Inggris. Dalam kesempatan briefing tersebut, Mr. George juga memperkenalkan diri dan bercerita singkat tentang pengalamannya mengambil study di Indonesia. Mr. George masih tercatat sebagai mahasiswa jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Seni Rupa UNS. Ketua panitia kegiatan Study Observasi dan English Conversation, Rini Yulianti memberikan penjelasan mengenai gambaran kegiatan yang harus dilakukan peserta saat di lokasi.

Jam 08.30 kita berangkat menuju lokasi menggunakan bis ungu FKIP. Perjalanan selama kurang lebih satu jam. Sampai di dekat lokasi, panitia membagi peserta menjadi 5 kelompok. Masing-masing kelompok dipandu oleh satu orang yang berasal dari Sastra Inggris dengan tujuan agar dapat mengoreksi saat observasi berlangsung, karena hari itu menjadi ‘English Day’ untuk para peserta SIM. Peserta sangat antusias mengikuti rangkaian acara. Setelah dibagi menjadi 5 kelompok, tiap-tiap kelompok masuk ke lokasi Air Terjun Jumog dan melakukan study observasi dengan bahasa pengantar menggunakan bahasa Inggris.

Selama kurang lebih satu jam peserta melakukan study observasi di kawasan Air Terjun Jumog. Pengamatan yang dilakukan dengan melihat langsung kondisi di sekitar lokasi serta melakukan wawancara dengan para pengunjung dan para pedagang yang berjualan di sekitar lokasi. Setelah kegiatan observasi selesai, tiap-tiap kelompok harus mempresentasikan hasil observasi kelompoknya dengan menggunakan bahasa Inggris dan Mr. George bertindak sebagai juri sekaligus pengamat prsentasi dari tiap-tiap kelompok tersebut. Para peserta sangat bersemangat, karena kita bisa beajar banyak hal. Lokasi presentasi yang cukup dekat dengan air terjun semakin menambah semangat para peserta.

Setelah semua kelompok selesai mempresentasikan hasil observasinya, giliran Mr. George yang memberikan komentar untuk tiap-tiap kelompok. Pada umumnya, para peserta sudah cukup bagus dalam melakukan observasi dan mempresentasikan hasilnya dengan menggunakan Bahasa Inggris. Mr. George juga memberikan tips, kunci agar kita bisa fasih dalam berbicara menggunakan Bahasa Inggris adalah jangan malu dan terus berlatih coz PRACTISE make PERFECT!!! Jadi jangan pernah berhenti untuk terus belajar, berlatih dan mencoba karena ENGLISH is FUN!!!
Acara diakhiri dengan foto-foto bersama. Sebuah akhir yang indah. Semoga acara SIM ini mampu memberikan banyak manfaat dan inspirasi. SALAM ILMIAH!!!!

JELANG RAMADHAN DENGAN JALASAH RUHIYAH

Thursday, August 20, 2009 0 Comments
1. Ukh. Septi
• Q.S. Al Ankabut : 10 – 11

Jangan terlalu takut pada permasalahan-permasalahan, karena ujian yang kita jalani adalah TARBIYAH untuk diri kita sendiri dan menjadi salah satu BUKTI KEIMANAN kita.
• Q.S. Al Ankabut : 2 - 3


HAKIKAT KEGAGALAN
a. Orang yang takut melangkah karena takut salah itulah orang yang GAGAL.
b. Orang yang tidak mengakui kesalahan dan kekalahan, itulah orang yang GAGAL.
c. Orang yang menyalahkan orang lain tapi tidak mau mengoreksi diri kita sendiri itulah orang yang GAGAL.
d. Orang yang gagal merencanakan berarti ia sedang merencanakan kegagalan.
e. Kegagalan adalah milik mereka yang melangkah setengah hati, tak jelas apa yang dicari
f. Kegagalan adalah hiasan akrab bagi orang yang manja, tidak mempunyai motivasi dan rasa percaya diri.
g. Kegagalan adalah milik orang yang berpikir negative, bertindak pasif, gampang menyerah, mengalah pada keadaan, gamang melangkah, dan suka mencari-cari alas an.

KENIKMATAN ITU DICARI DAN DIPERJUANGKAN!!!
Jadilah insan yang kokoh dalam IMAN – ILMU – AMAL

2. Ukh. Yuli (Siroh)
Peristiwa-peristiwa besar Bulan Ramadhan :
a. Perang Badar
b. Fathul Makkah
c. Perang Tabuk
d. Pernikahan Fatimah dan Ali
e. Dst…..

Kisah Perang Badar

3. Ust. Abdul Hakim
“Aktivis Dakwah”…..
- Sesorang yang akan mendapatkan karunia terbesar melebihi dunia dan seisiny, melebihi hadiah unta merah
- Seseorang yang didoakan
- Seseorang yang mewarisi warisan para salafusshalih.
Ramadhan adalah bulan yang menawarkan bonus-bonus pahala….
a. SYAHRU DAKWAH
b. SYAHRU QUR’AN
c. SYAHRU JIHAD
- Semangat seorang mujahid : siap, imannya kuat, tidak pernah lalai, menghiasi jam-jamnya dengan ibadah
d. SYAHRU TARBIYAH
- Bulan pembinaan, dengan kurikulum KBK (Kurikulum Berbasis Keimanan)
e. SYAHRU MAGHFIROH
- Bulan pengampunan
- Ikhlas dan iman menjadi landasan pokok berpuasa di bulan Ramadhan, karena bulan ini penuh kesempatan besar untuk mendelete dosa-dosa besar kita
f. SYAHRU DO’A
- Kisah Perang Badar, Rasulullah berdoa ketika menjelang Perang Badar.

SAHABAT

Thursday, August 20, 2009 0 Comments
Sahabat adalah bagai teman berlekat satu sisi, menemani mimpi saat bulan tersenyum meraih paruh burung pungguk, merindukan kesepian lari dari bayangan malam ….

Sobatku, aku slalu ingin melihat kalian tersenyum…
Janganlah air mata membasuh keindahan yang telah terlukis di layar jiwa..
Marilah melangkah untuk harapan sahabat kita yang lain,
Berada untuk menemani saat kerapuhannya.

Dekatkanlah hatimu dalam kegundahan sobat-sobat kita
Hapuskanlah segala kehitaman
Tiupkanlah lirih kata-kata tersirat penghibur luka
Bantulah ia berharap sebagai akhir dari ucapmu…

• Puisi menulis lagu dari senandung rindu, seiring nada-nada spasi yang menjadi melodi masa lalu. Baitnya adalah belaian yang mengusap setiap jiwa
• Ketulusan adalah sebuah judul dari baris-baris suara hati seperti sekuncup mawar diantara taman-taman melati yang memutih
• Setiap detik adalah satu hembusan langkah dan satu deguban jantung

By : Chuey