CREATIVE MOM-WRITERPRENEUR
Keisya Avicenna
Monday, July 06, 2020
1 Comments
Inilah misi hidupku:
Mulia karena taqwa, bercahaya dalam
karya, menginspirasi dengan prestasi!
Bidang yang ingin aku tekuni: pendidikan ibu dan anak (dunia parenting); keterampilan menulis (momwriter); istana kreatif DNA.
Peran yang ingin aku lakukan dalam menjalani hidup ini: motivator, inspirator, dan
trainer kepenulisan.
ð Menjadi seorang "CREATIVE MOM-WRITERPRENEUR"
CREATIVE MOM-WRITERPRENEUR
Inilah formula dari segenap peran yang ingin aku lakukan sebagai upaya
menjadi khalifah di muka bumi ini. Semuanya berawal saat aku menulis lalu
menerbitkan buku motivasi kemuslimahan yang berjudul BEAUTY JANNATY pada
September 2013. Setelah buku itu terbit
dan beredar di seluruh toko buku di Indonesia, aku seperti “kebanjiran amanah”.
Aku sering mendapatkan undangan untuk bedah buku, mengisi seminar kemuslimahan,
talkshow, bahkan workshop menulis. Dengan peserta mulai usia remaja sampai dewasa.
Aku juga sering ke luar kota, kadang ditemani suami namun kadang berangkat
sendiri jika suami ada jadwal pekerjaan di waktu yang sama. Semuanya sangat aku
nikmati. Bismillah, senantiasa aku niatkan semua karena mengharap ridho Allah,
semoga lelahku jadi lillah. Menjadi
sebuah kesyukuran tersendiri saat apa yang aku sampaikan mendapatkan respon
yang positif. Bahkan ada beberapa muslimah yang bercerita kalau ia memutuskan
untuk berhijab dan semakin dikuatkan keinginannya untuk menyempurnakan hijab
setelah membaca buku Beauty Jannaty. Masya Allah. Semuanya atas izin Allah.
Alhamdulillah, “kesibukan” ini berlangsung hingga
2016. Saat aku hamil, aku mulai mengurangi aktivitas “moving”-ku karena ini kehamilan yang sudah kutunggu-tunggu setelah
44 bulan lamanya. Suami juga berpesan demikian, istrinya ini diminta “anteng
sejenak” di rumah selama hamil. Alhamdulillah, sambil menikmati serunya jadi
bumil, aku mendapatkan amanah untuk menulis buku ensiklopedia. Semua proyek
menulis ensiklopedia ini aku kerjakan dengan sungguh-sungguh sesuai timeline. Kegiatan belajar dan mengajar
di DNA Writing Club juga masih berjalan tiap sore. Hingga suami menyarankan
kepadaku untuk mulai melakukan rekriutmen mentor karena ia melihat aku cukup
kewalahan, anak-anak yang belajar menulis di DNA semakin banyak. Akhirnya, aku
mulai merekrut mentor. Mentor yang membantu mengajar di kelas reguler juga
mentor yang membantuku saat mengadakan kegiatan DNA Writing Holiday saat
liburan.
Alhamdulillah, setelah melahirkan aku berjuang
untuk beradaptasi menjadi ibu baru. Aku nikmati dan aku syukuri semuanya. DNA
sudah bisa di-handle kakak-kakak
mentor, aku bisa fokus di 3 bulan pertamanya Dzaky plus dibantu Titi Ya. Masya
Allah, kenikmatan yang tiada terkira. Permasalahan terkadang justru datang dari
diri sendiri. Saat diri merasa jenuh dengan rutinitas harian, kangen bisa
kopdaran dengan teman-teman penulis dan blogger (karena kadang kalau kopdar
blogger ada syarat tidak boleh membawa anak); kangen mbolang kemana-mana, tapi
tidak memungkinkan karena Dzaky masih bayi mungil. Ibu juga kurang setuju kalau
Dzaky diajak pergi-pergi karena Dzaky cucu pertama. Hehe. Kalau jenuh mulai
melanda, yang sering aku lakukan adalah banyak-banyak istighfar dan curhat ke
suami sampai hati benar-benar merasa nyaman.
Program ke depan sebagai upaya terus belajar
menjadi CREATIVE MOM-WRITERPRENEUR adalah:
Sebagai Individu
Belajar ilmu agama
Belajar ilmu tajwid (untuk memperbaiki bacaan
al-qur’an dan hafalan)
Belajar ilmu dan keterampilan kepenulisan untuk
anak dan remaja
Belajar ilmu komunikasi yang efektif dan positif.
Belajar ilmu merawat kecantikan diri (secara lahir
dan batin).
Belajar ilmu bisnis/entrepreneur untuk
mengembangkan usaha di DNA.
Belajar ilmu manajemen rumah (menjadikan “rumahku
kantorku” dan “rumahku inspirasiku”)
Karya yang ingin dihasilkan:
üBuku motivasi untuk muslimah remaja.
ü Buku pictorial book Islami untuk anak usia dini.
ü Buku kumpulan cerita anak Islami untuk anak usia
7-10 tahun.
ü Buku memoar tentang inspirasi kehidupan.
ü Buku puisi.
Sebagai Istri
Belajar ilmu dan keterampilan domestik rumah
tangga
Belajar ilmu memasak menu sederhana namun sehat
dan bergizi untuk keluarga
Belajar ilmu manajemen keuangan keluarga (sakinah
financial)
Belajar ilmu kehumasan (cara bersosialisasi dengan
lingkungan sekitar dengan prinsip ‘berbaur namun tidak melebur’, ‘mewarnai
namun tidak terwarnai’)
Belajar ilmu kesehatan keluarga (keterampilan
menjadi dokter keluarga)
Belajar ilmu manajemen konflik
Sebagai Ibu
Belajar ilmu Parenting Nabawiyah.
Belajar ilmu tentang kehamilan, melahirkan, dan
perawatan bayi (persiapan anak kedua ^_^).
Belajar ilmu tumbuh kembang anak sesuai dengan
fitrahnya.
Belajar ilmu tentang kecerdasan emosi dan
kecerdasan spiritual seorang ibu.
Belajar membuat kurikulum “home education” untuk Dzaky.
Tiada tempat berserah diri terbaik selain
kepada-Mu, Ya Rabb.
Inilah sebagian dari proposal hidupku.
#TugasMulia4
#SekolahMuslimah
#PejuangLiterasi