Jejak Karya

Jejak Karya

Monday, January 03, 2011

“PENA SAHABATKU, PENA ALAT JUANGKU” [FLP Pelangi Solo Raya feat Kang NasSirun PurwOkartun_2]

Monday, January 03, 2011 0 Comments







Pendopo Kecil Wisma Seni Taman Budaya Jawa Tengah, 2 Januari 2011


Bheladath khawi!!! ^^ [bahasa kedhalu_NIBIRU.com : “semangat pagi!!!”]

Alhamdulillah, pagi yang luar biasa. Hari ini ada pertemuan keluarga FLP Pelangi Solo Raya episode ke-2. Dan pada kesempatan kali ini kita kedatangan tamu yang luar biasa pula, seorang novelis, penulis, cerpenis, kartunis, ahli desain grafis yang puitis dan suami yang romantis (deuu…)”Kang NasSirun PurwOkartun.”

Jam 8 an para anggota Keluarga Pelangi sudah mulai berdatangan…jam 9 acara dimulai. Berhubung Erny masih didaulat sang kepala suku pelangi untuk fotocopy, alhasil Nungma lah yang diminta untuk membuka acara (hyaaa…). Mendadak ngeMC nih (ditodong kepala suku juga). Setelah sambutan dari kepala suku Pelangi, kang Fachmy Casofa…kemudian acara sepenuhnya diserahkan kepada Kang Nass untuk mentransfer ilmu dan mencharge semangat keluarga Pelangi…mantabz dah!!!

Pertama-tama, kita diminta untuk menyerahkan daftar minimal 10 judul buku yang inspiratif, paling kita suka atau mungkin berpengaruh dalam hidup kita (kemarin tugas ini juga sudah dismskan). Masing-masing orang ditanyai, satu judul buku yang telah dia tuliskan, mengapa buku ini bagus/menarik…dalam hal apa?? Nungma ditanya mengenai “Padang Bulan”-nya Andrea Hirata.

Nih, ada beberapa ilmu yang bisa Nungma ambil dan serap dari Kang Nass :
1. Perbedaan ‘penulis yang membaca’ dan ‘orang umum yang membaca’
• Cara seorang ‘penulis yang membaca’ adalah ia pun belajar menulis saat ia membaca….dengan memperhatikan kalimat, pilihan diksi, dll dari apa yang ia baca. Ketika membaca, ia memperhatikan dengan seksama bagaimana sang penulis menceritakan ‘cerita’ yang ia tuliskan dalam buku itu. Mencermati kekuatan kata sang pengarang dan bukan sekedar larut dalam ceritanya. Contohnya : kita bisa belajar dari sosok Pramudya, dalam tulisan2nya nuansa Jawanya sangat kena tanpa harus berkata-kata dengan bahasa Jawa.

2. Menurut Izzatul Jannah, menulis ibarat ‘tukang roti’. Untuk sampai ke tahap ‘roti yang enak, lezat, dan tentunya menarik minat konsumen ia harus ‘makan roti sebanyak-banyaknya’ dan ‘membuat roti sebanyak-banyaknya’. Nah, ini bisa kita analogikan bahwa proses ‘makan roti sebanyak-banyaknya itu adalah proses MEMBACA dan ‘membuat roti sebanyak-banyaknya’ itulah proses MENULIS. Yups, nungma sepakat banget. Karena sahabat menulis itu bernama membaca. Dan buat apa kita mengaku sebagai ‘penulis’ tapi kita tidak pernah menulis???

3. Menulis bisa menyehatkan batin, bikin ‘orang cantik’, menyehatkan jiwa kita. So, marilah kita senantiasa menjaga stamina diri untuk selalu menulis. Sehingga “pikiran kita akan ditangkap dengan cepat oleh tangan kita”.

4. Kebanyakan kita ‘gagap’ menulis karena tidak terbiasa. Padahal ketika menulis kita akan mampu menghubungkan ‘otak, hati, dan tangan’ kita.

5. Tidak ada alasan ‘waktu’ dalam menulis. Kita bisa belajar dari sosok Joni Ariadinata. Ia mengawali ‘karier’ nya sebagai seorang tukang becak. Hingga sekarang loncatan profesi luar biasa yang beliau alami. Dari tukang becak menjadi seorang redaktur senior Horizon. Wow!! Beliau menjadi seorang penulis karena awalnya beliau mengalami sebuah peristiwa yang membuatnya sangat marah. Beliau meluapkan dan menumpahkan segala kemarahannya dalam bentuk tulisan. Hm…^^. Ada ‘kekuatan kata’ disana…

6. Kegagalan seorang penulis salah satunya karena ia KURANG FOKUS SEBAGAI PENULIS. Janganlah bermimpi untuk terkenal..intens dan terus saja menulis!!! Kata Pramoedya Ananta Noer : “yang terucap itu akan hilang, tetapi apa yang terekam dalam tulisan itu akan abadi…” . Ada lagi : “sepintar apapun orang tapi kalau tidak menulis, dia akan hilang dari sejarah…”

7. Awali segala sesuatunya dengan BISMILLAH…^^. Dan focus ketika akan menentukan pilihan. Sippp…kalau Nungma mulai seneng nulis dari kecil. Semakin termotivasi saat kelas 5 SD mengikuti lomba menulis sinopsis buku bacaan fiksi dan nonfiksi. Dan pada kesempatan itu bisa mewakili Kabupaten Wonogiri untuk mengikuti lomba sinopsis dan menceritakan kembali bacaan fiksi dan nonfiksi di Semarang, maju sampai tingkat Provinsi. Hm, pengalaman luar biasa yang memotivasi saya untuk terus semangat membaca, menulis, dan berkompetisi. Sampai sekarang, saya pun masih konsisten menulis catatan harian. Prinsip saya “menulis untuk mendokumentasikan hidup” ini sudah saya ikrarkan sejak kelas 1 SMA…(file-file SMP sudah banyak yang hilang euy…hiks). Dan semoga terus berlanjut sampai nanti….amin.


8. Tulisan biasa dikerjakan dalam waktu yang cepat itu BAIK. Tulisan baik dikerjakan dalam waktu yang lama itu BIASA tetapi tulisan baik dikerjakan dalam waktu yang cepat itu LUAR BIASA!!

9. Menulis itu “menikmati diri”…kita menulis karena kita suka dan menikmati apa yang akan kita tuliskan. Menulis bisa menjadi ‘jalan pencerahan’ sekaligus ‘jalan mata pencaharian’. Menulis bukan hanya untuk orang-orang yang ingin menjadi penulis. Sip…menulis itu bikin cerdas juga euy…^^

10. Ketika kita ‘capek menulis’…flash back….bertanyalah pada diri sendiri…”KITA MENULIS UNTUK APA???”

Hmm…banyak hal luar biasa yang bisa kita dapatkan dari penulis novel PENANGSANG ini!!! Terima kasih Kang Nass…pesan beliau buat FLP : “FLP bukanlah sekumpulan penulis yang tidak menulis tapi hanya ingin menulis. FLP bukan itu, FLP hanya memberikan sedikit ruang yang lebih besar untuk orang-orang yang ingin menulis dan menjadi seorang penulis. Semuanya kembali pada diri kita sendiri…”

Alhamdulillah, pada kesempatan itu Nungma dapat hadiah novel “PENANGSANG, Tembang Rindu Dendam” nya Kang Nass. Novel setebal 701 halaman ini merupakan novel pertama dari Trilogi Penangsang. Hm, sukses deh Kang NAss buat karya-karya selanjutnya!!! Terima kasih atas hadiah yang luar biasa ini…Ada gambar kartun ‘Kang Nass’ di halaman pertama dengan tulisan : “SELAMAT MENULIS LAGI”. Tyuz ada kalimat yang lain : “Mengulang Penangsang…Menggurat yang silam….Menyirat yang menjelang….”

Agenda selanjutnya ‘mentoring’ dari kepala suku Pelangi “Kang Sofa”. Beliau menyampaikan silabus proyek kita 6 bulan kedepan “FLP PELANGI WRITING CAMP”. Karena menulis sudah menjadi ‘panggilan jiwanya’ sosok kepala suku kita ini akan berjuang mati-matian sampai berdarah-darah (hehe…) untuk membimbing kita dalam menulis dan membuat buku selama 6 bulan ke depan dengan pertemuan intens satu pekan sekali. Hoho…dan kebahagiaan kepala suku ini adalah ketika melihat “Keluarga Pelangi” berhasil!!! (deuuu…bikin terharu….xixixi…beliau bilang : “berarti ada alasan mengapa saya hidup..”.sipp dah…salam unyu!!!).

Untuk Bulan Januari ini fokus kita di level BASIC dengan materi utama :
1. Minggu 1 : memetakan ide menjadi tema; menganalisa buku yang menjadi inspirasi
2. Minggu 2 : mengisi planning list menulis buku
3. Minggu 3 : mengikhtisar 3 buku referensi utama untuk membantu membuat outline
4. Minggu 4 : membuat outline.

Selanjutnya, kita dibagi dalam kelompok-kelompok kecil 3-4 orang untuk saling mendiskusikan dan memberi masukan ide dari masing-masing orang. Nanti Kepala Suku akan berkeliling buat ngecek, ngasih masukan dan tanggapan. Ide ini harus konsisten selama 6 bulan kedepan. Jadi setiap orang nanti buat 1 buku. Sip…semangat!!! KNOWING IS NOT ENOUGH YOU MUST TAKE ACTION!!!

Tak terasa, sudah jam 13.00…kebersamaan keluarga Pelangi harus diakhiri. Sampai jumpa pekan depan :
Hari Ahad, 9 Januari 2011 bertempat di SMP Muhamadiyah 7 jam 13.00-selesai.
Semangat BERKARYA!!!

“Pena Sahabatku…Pena Alat Juangku!!!”

(meski sekarang kebanyakan nulisnya ‘pake laptop’ ya??? Hehe…tapi tetep aja kita gak bisa lepas dari ‘pena’…sipppp dah…)

[Keisya Avicenna…*humas FLP Pelangi Solo Raya]

NB : semisal ada kesalahan dalam penulisan, tolong dikoreksi…hehe…coz nyatetnya kemarin ngebut…^^

PENA INI INGIN MENANGIS, TAPI HATI BERKATA : "AKU BAHAGIA"

Monday, January 03, 2011 0 Comments


by Norma Keisya Avicenna on Sunday, January 2, 2011 at 7:58pm

Apa yang kita ingat dari kenangan-kenangan yang terekam oleh kita ?

Nama tempat, nama permainan, nama teman atau kejadian, adalah hal-hal yang lambat laun 'mungkin' akan terlupakan,

tapi tidak dengan rasa.



Rasa senang, rasa sedih yang akan terus kita bawa tanpa mudah tercecer di sepanjang perjalanan kita.

dan semakin kita dewasa kita akan menyadari bahwa diantara kenangan-kenangan tersebut ada satu rasa yang paling besar....



Pena ini mencoba menelusuri walau tanpa kata

Kemudian tertunduk mencoba mendaur sebuah kisah

Waktu yang terus berjalan mencari sebuah kata

Menjerit namun hilang terbawa debu yang beterbangan

Yang tersungkur dalam diam pada tinta yang menjadi kaku

Waktu yang terus berdetak menuai sebuah kata

Dengan harapan yang hampir didapatkan

Oleh tinta yang mencatat sebuah keinginan

Dalam mencari sebuah kata ......

THEKHATH ngay THEDHSANYIP!!!

Monday, January 03, 2011 0 Comments

Leyjosa sedhthanyay bhepunyath nyathi,manapha padhad nad nginyelkhabh bhad nyolsab..

Camayi nyingukh ngeday kheyuny bheladath!

Padhey bhelunya pibhany khabthi nyanga nyapidh had nyadhubh ngimamunyi,thakhi nyapidh pibhany nyiyi napiypu nyiyngany..
...
THEKHATH ngay THEDHSANYIP!!!

MEMBUKA MATA BARU DENGAN NIBIRU

Monday, January 03, 2011 0 Comments



Efek Nibiru dan semangat Indonesia yang menggelora menyongsong 2011 telah merasuk. Kami dari kru Nibiru benar-benar mendapatkan mata baru soal jejaring, soal pengaruh media, soal antusias pembaca, soal kepenulisan, dan soal indahnya berbagi. Kami ingin menjadikan NIBIRU bukan sekadar produk novel yang harus dijual menembus angka best seller, melainkan lebih dari itu ingin NIBIRU menjadi sebuah gerakan: apakah itu minat baca, apakah itu minat menulis, dan apakah itu gerakan berbagi. Indahnya jika kami bisa memfasilitasi Tasaro GK mengunjungi sekolah-sekolah daerah bencana dan sekolah-sekolah tertinggal untuk menggelindingkan semangat NIBIRU, semangat Dhaca Suli, dan semangat Indonesia Baru.

Pendeknya, NIBIRU harus menjadi gerakan budaya baru. Gerakan memandang bahwa kita bukanlah bangsa inferior dan kita masih punya 1.001 cara untuk bangkit dari impitan dan adangan masalah. NIBIRU adalah sebuah takdir; dibuat lima serial (mirip dengan REPELITA zaman Pak Harto) dan angka akhir itu akan jatuh pada 2015. Namun, gemanya akan sampai pada impian Indonesia Emas.

Dalam sebuah perjumpaan akhiir Desember lalu, kami menyerahkan NIBIRU kepada Bapak Joko Wi, walikota Solo yang masuk tokoh pilihan Majalah GATRA menjelang tutup tahun 2010. Indonesia tahu bahwa seorang Joko Wi adalah walikota paling berpengaruh dengan segudang prestasi dan kembali terpilih tanpa mengeluarkan uang sepeser pun (90% kemenangan). Kami bangga dapat memberikan NIBIRU kepada tokoh inspiratif seperti Pak Joko Wi dan cita-citanya seperti gayung bersambut dengan semangat NIBIRU, membumikan kembali karakter bangsa Indonesia yang luhur.

NIBIRU adalah sebuah mata baru meski tidak gampang bagi kita untuk selanjutnya memandang dengan 'mata baru'--kita memerlukan juga optimisme baru. NIBIRU adalah deru untuk Indonesia Baru.

:: Bambang Trim

Kelas Lanjutan (beasiswa) FLP Solo Raya bersama Tiga Serangkai dan Bambang Trims.

Monday, January 03, 2011 0 Comments

Kelas Lanjutan (beasiswa) FLP Solo Raya bersama Tiga Serangkai dan Bambang Trims.
by Aries Adenata on Monday, January 3, 2011 at 7:59am

Daftar Peserta yang Lolos Audisi

Kelas Lanjutan (beasiswa) FLP Solo Raya bersama Tiga Serangkai dan Bambang Trims.



1. Aris Eldura

2. Tetra



3. Yatik

4. Sotya

5. Erni

6. Ungu

7. Nashita Zain



8. Ranu Muda

9. Sapto Rini



10. Ama Maulida

11. Casofa Fachmy

12. Norma Ambarwati

13. Bening Ika



14. Nury Almahir

15. Agatha



16. Ayu Rahmah

17. Fisilmi Hamida

18 Oemar Nur Cholish



19. Putri Widayanti

20. Meilani Woelan



21. Warsini

22. Indra Kholis

23. Sobiatun

24. Mada Anggarani



25. Diah

26. Ika Lusiana

27. Dwi Harjanto

28. Mar`a Sholihah



29. Fatkhurohmah

30. Setyani





NB:

- Tempat pelatihan di Tiga Serangkai

- Pertemuan akan berlangsung selama tiga bulan

- Dua kali tidak hadir langsung gugur dari kelas ini

- Puncak acara pelatihan, peserta akan campkan.





Sunday, January 02, 2011

Kaleidioskop 2010

Sunday, January 02, 2011 0 Comments
KALEIDOSKOP AISYA AVICENNA 2010


A. Buku-Buku yang Dibaca

1. Misteri Menjelang Ajal

2. Energi Cinta untuk Keluarga

3. Siap-siap Nikah

4. Ketika Cinta Berbuah Surga

5. Putriku, Bagaimana Kepribadianmu?

6. Risalah Nikah

7. Ya Allah, Izinkan Ia Menjadi Pendampingku

8. Allah Maha Pemurah

9. Beginilah Seharusnya Hidup

10. Kekuatan Cinta

11. Aku Merindukanmu, Mujahid Cinta

12. Menjadi Pelajar Berprestasi

13. Persembahan Cinta Istri Hasan Al-Banna

14. Empat kekuatan Mahadahsyat

15. Mega Inspirasi

16. Bumi CInta

17. Sehari di Rumah Rasulullah SAW

18. 101 Ayat-ayat Motivasi Hidup Penuh Optimisme

19. Beginilah Seharusnya Cinta

20. Layang-Layang Kembalilah Pulang

21. 2012-an

22. The Lost Syambel

23. Suplemen Dahsyat untuk Ikhwan dan Akhwat

24. Alphabet Cinta

25. Ayat Amat CInta

26. Etika Berjilbab

27. Padang Bulan

28. Etika Muslimah dalam Memilih

29. Rabithah CInta

30. Etika Muslimah kepada Diri Sendiri

31. Negeri 5 Menara

32. 10 Sifat Bidadari Surga

33. Doa-doa Enteng Jodoh

34. The Lost SYmbok

35. Bidadari Bumi

36. Spirit Ramadhan

37. Etika Menjadi Ibu

38. Yusuf, Sang Pejuang Mimpi

39. Sakinah Bersamamu

40. La Tahzan 4 Muslimah

41. Bidadari-Bidadarii SUrga

42. Daun yang Jatuh Tidak Pernah Membenci Angin

43. Jodoh Cinta Update

44. I love You Friend

45. A Complete Guide for Writerpreneurship

46. Menginstall Nyali

47. Emak Ingin Naik Haji

48. 9 Kisah Wanita SHolehah

49. Adriana

50. Muhammad, Lelaki Penggenggam Hujan

51. Tafakur, Gado-Gado Simpang Lima

52. Nibiru dan Kesatria Atlantis

53. Tahun Pertama Pernikahan

54. Panduan Pernikahan Ideal

55. Kupinang Engkau dengan Cinta

56. Hari Gini Gak Bisa Nulis?

57. Disebabkan oleh Cinta, Kupercayakan Rumahku Padamu

58. Galaksi Kinanthi

59. Mempelai Tanpa Pengantin

60. Buku Lengkap Belajar Design Grafis

61. Tarbiyah Ruhiyah

62. Menjadi PNS Sukses

63. Panduan Lengkap Ibadah Ramadhan

64. Tuhan Inilah Proposal Ibadahku

65. Istikharah Cinta

66. Al-Hikam

67. Bercermin di Telaga Cinta Sang Guru

68. Untukmu Kader Dakwah

69. Lost in Japan

70. Ayat-ayat Motivasi

71. 10 Bersaudara Bintang Al-Qur’an

72. Berbagi Pengalaman Menjadi Hafizh Qur’an

73. Surat Terbuka untuk Para Ayah dan Ibu

74. Semua Inginkan Surga

75. 101 Ayat-ayat Motivasi Hidup Penuh Optimisme

76. Motisakti

77. Nyalakan Nyali

78. My Husband, My Prince

79. Tarbawi “Apakah untuk Berubah Perlu Momentum?”

80. Tarbawi “Menatap Wajah-Wajah Kita yang Berdebu”

81. Tarbawi “Menghimpun Kekuatan Doa di Waktu Senja”

82. Tarbawi “Tularkan Keceriaan Betapapun Sulit”

83. Tarbawi “Kapan Terakhir Kali Menitikkan Air Mata”

84. Tarbawi “Jadilah Teman Dekat yang Tidak Menyandera”

85. Menggapai Impian

86. Etika Muslimah Kepada Mertua

87. Etika Muslimah Ketika Berkendaraan

88. Etika Berjilbab




B. Karya
1. Lomba Cerpen Forsil Masdani “Cinta di Surau Al-Mukharomah”, 15 Januari 2010 (Belum berhasil)

2. Lomba Menulis Surat untuk Murabi, 29 Januari 2010 (tidak ada info selanjutnya)

3. Artikel “Bukti Cinta” (diterbitkan Majalah Enha UNS edisi februari 2010)

4. Lomba Internal FLP Jakarta “Penggalan Kisah Bersama Ayah”, 27 Februari 2010 (belum menang)

5. Artikel “Be Your Self” (belum berhasil terbit di Majalah KHAlifah, tapi akhirnya terbit di
http://www.penulislepas.com/ tanggal 17 September 2010)

6. Lomba Puisi Inspiratif FLP Malang, 15 April 2010 (belum menang)

7. Lomba Kisah Inspiratif FLP Malang, 15 April 2010 (belum menang)

8. Artikel “Positive Thinking”, untuk sebuah buku Antologi (semoga terbit 2011)

9. Artikel “Cantik Pakai Jilbab”, untuk sebuah buku Antologi (semoga terbit 2011)

10. Artikel “Bekal Orang Tua”, untuk sebuah buku Antologi (semoga terbit 2011)

11. Artikel “Bekal untuk Buah Hati”, untuk sebuah buku Antologi (semoga terbit 2011)

12. Buku “The Power of Alphabet, Super A-Z” (ditulis bersama Keisya Avicenna, insya Allah terbit 2011)

13. Buku “30 Hari Mencari Cinta” (ditulis bersama Keisya Avicenna, ditolak penerbit karena waktu yang mendesak! Pas moment Ramadhan ^^v)

14. Antologi “Crazy Moment oleh Leutika Publisher”, 7 Juli 2010 (belum beruntung)

15. Lomba Internal FLP Jakarta, “FLP Jakarta dulu, kini, dan nanti”, 15 Agustus 2010 (belum juara)

16. “Merah Marun Lebaranku” dalam Antologi “Lovely Lebaran” oleh Indie Publishing, 20 September 2010 (insya Allah terbit 2011)

17. “Sang Penulis” dalam Antologi Fiksi Mini, 21 September 2010 (belum berhasil)

18. “For The Rest of My Life” dalam Antologi “Charity for Indonesia”, 27 September 2010 (belum berhasil)

19. “Ganepo” dalam Antologi “Meniti Jejak Bocah di Peti Sejarah”, 30 September 2010 (belum berhasil lolos)

20. “Lukisan Cinta untuk Bunda” dalam Antologi “100 Puisi Ibu se-Indonesia”, 30 September 2010(belum lolos)

21. “Benci Jadi Simpati” dalam Antologi “Ikhwan-Akhwat Jatuh Cinta”, 30 September 2010(Alhamdulillah, LOLOS!)

22. “Ananda, Cinta Bunda Tak Bertepi” dalam Antologi “Surat Untukmu, Nak!” (belum ada informasi selanjutnya)

23. “Sepasang Mata Cinta” dalam Lomba Duet Sahabat UNSA, 3 November 2010 (ditulis bersama Suli, belum berhasil)

24. “Cinta Adinda” dalam Antologi “Write4Indonesia” untuk proyek amal, 15 November 2010 (sudah terbit 2010, sekarang tahap distribusi)

25. Antologi Kisah Motivasi bersama FLP Depok, 17 November 2010 (belum berhasil)

26. “Penghuni Baru Oscom” dalam Antologi “Guruku Kehidupanku”, 20 November 2010 (Alhamdulillah lolos, insya Allah terbit 2011)

27. “Kerapuhan Hati” dalam Antologi “lagu Opick Inspirasiku”, 30 November 2010 (belum berhasil)

28. “Penunggu Al-Ikhlas” dalam Antologi “Scary Moment by Indie Publishing”, 13 Desember 2010 (belum pengumuman)

29. Flash Fiction “Dari Blog Turun ke Hati”, antologi bersama Muda 14 FLP Jakarta (Insya Allah terbit 2011)

30. Flash Fiction “Sang Penulis”, antologi bersama Muda 14 FLP Jakarta (Insya Allah terbit 2011)

31. Flash Fiction “Tergelincir”, antologi bersama Muda 14 FLP Jakarta (Insya Allah terbit 2011)

32. Flash Fiction “Surat dalam Plastik”, antologi bersama Muda 14 FLP Jakarta (Insya Allah terbit 2011)

33. Buku tentang ABG, ditulis bersama Mbak Erawati dkk (insya Allah terbit 2011)




C. Pertemuan dengan Tokoh Inspiratif

1. Susilo Bambang Yudhoyono (presiden RI)

2. Mari Elka Pangestu (Menteri Perdagangan)

3. Tasaro GK (Penulis)

4. Izzatul Jannah (Penulis)

5. Taufan E. Prast (Penulis)

6. Erawati Tf (Penulis)

7. Tere Liye (Penulis)

8. Andrea Hirata (Penulis)

9. Fatih Beeman (Penulis)

10. Bambang Trim (Penulis)

11. Ifa Avianty (Penulis)

12. Sakti Wibowo (Penulis)

13. Arul Khan (Penulis)

14. Triani Retno (Penulis)

15. Dani Ardiansyah (Penulis)

16. Nova Ayu Maulita (Penulis)

17. Habiburahman El Shirazy (Penulis)

18. Tifatul Sembiring (Tokoh)

19. Yoyoh Yusroh (Tokoh)

20. Abdullah Gymnastiar (Tokoh)

21. Dude Herlino (Artis, Pemain Film)

22. Oki Setiana Dewi (Artis, Pemain Film)

23. Andy Arsyil (Artis, Pemain Film)

24. A. Fuadi (Penulis)

25. Sinta Yudisia (Penulis)

26. Izzatul Islam (Grup Nasyid)

27. Gondes (Grup Nasyid)

28. Shoutul harokah (Grup Nasyid)

29. Raihan (Grup Nasyid)

30. Gradasi (Grup Nasyid)




D. Kisah Inspiratif

-baru disusun-


Aisya Avicenna

Saturday, January 01, 2011

2010

Saturday, January 01, 2011 0 Comments
JANUARI : “Mengasah kacamata hidup untuk selalu cerdas di setiap momentum dalam ritme indah aturan-Nya”
Keyword : Rinai-Rinai Inspirasi

FEBRUARI : “Merancang Miniatur Kehidupan : 23 Tahun dalam Cinta, Cita, dan Cerita tuk Menjadi Pribadi IPK”
Keyword : IPK = Inspiratif. Prestatif. Kontributif

MARET : “[M]enj[A]di p[RE]diktor [T]erbaik dengan Selalu Tersenyum Penuh Cinta Menatap Dunia, Melejitkan Karya dalam Kreativitas Tanpa Batas”

APRIL : “[A]ktualisasikan [P]rofesionalisme di[RI] tuk [L]ejitkan Potensi dalam Dunia [I]nspirasi [T]anpa [B]atas”
Keyword : ITB = Impian. Totalitas. Berani

MEI : “[M]embangkitkan [E]nergi [I]nspirasi, tuk menjadi pribadi 3 B = Berkarakter, Berkompeten, dan Berdaya saing tinggi dengan rumus PKS : [P]engelolaan diri, [K]eterampilan berinteraksi, dan [S]kill berorganisasi.

JUNI : “[J]anjiku [U]ntuk [N]eger[I]ku : ‘Welcome to the real world”
Keyword : ‘Membuka Gerbang Pasca Kampus’

JULI : “[J]ejak-jejak [U]ntuk [L]edakkan [I]nspirasi…Be Your Better Self!!!”
Keyword : Semangat Penuhi Prasyarat

AGUSTUS : “Kumandang Cinta Merah-Putihku dalam Senandung Syahdu Penuh Kemenangan”
Keyword : Menuntunku ke Arah Mata Angin Bahagia

SEPTEMBER : “[S]inergi k[E]cerdasan tuk Goreskan Cerita yang kan [P]enuhi ca[T]atan [LEM]bar-lem[B]ar s[E]jarah”
Keyword : Menulis adalah Menjadikan Setiap Huruf sebagai Dzarrah Kebaikan

OKTOBER :”[O]ptimalkan [K]ompetensi diri, [TO}talitas dalam [BER]amanah!!!”
Keyword : “CPNS = Cobalah. Perjuangkan. Nikmati. Syukuri.”

NOVEMBER : “[N]orma harus [O]ptimis, [V]isioner, [E]nerjik dan [M]otivatif, [B]angkitkan [E]nergi ‘tuk Raih Cita dan Cintamu!!!”
Keyword : Menjadi Manusia Cahaya

DESEMBER : “[D]ahsyatkan [E]kspektasi, [S]empurnakan [E]nergi [M]impi, [B]ermuhasabahlah…untuk m[E]mbuat [R]esolusi!!!”
Keyword : Melukis Irama Penghambaan dalam Notulensi Akhir Tahun

2010 : “FIGHT LIKE A TIGER WIN LIKE A CHAMPION!!!”*

*dari judul buku motivasi

JEJAK YANG TERPETAKAN [“Thadibhay Siraradhi”]

Saturday, January 01, 2011 0 Comments


Sebuah ayat tentang pasrah…
Mencoba mengusir gundah yang menggelisahkan jiwanya
Gurat wajahnya mengundang rindu
Desingan harapan seakan berontak…
Ingin segera mengakhiri permainan kebimbangan dalam jiwanya
Kamera hatinya hanya sanggup menangkap hitam putih warna yang ada
Dalam ruang-ruang mimpi yang kosong…

Dalam keremangan hatinya,
Ia menangkap suara yang memanggil-manggil namanya
Seiring dengan perpisahan senja yang meranum
Lalu mengganti jubahnya dengan kain malam

Tak terasa buliran kristal bening membasahi pipinya
Dalam tatapan matanya yang sembab, ia berkata :
“Aku tak bisa memiliki air mataku sendiri. Bahkan aku tak punya nyali untuk menatap bayanganku di cermin”

Seketika terdengar suara yang pernah ia temuai dalam ruang khayalnya :
“Setiap nafas berhembus, kita tahu hal berbeda…
Setiap satu kedipan mata, kita kenal cerita lain…
Tatkala hembusan udara terhirup, kita coba pahami kata hati…
Tatkala satu langkah berjalan, kita temukan ilmu baru, kita tahu tujuan hidup…
Ketika rindu bertanya padaku tentang hari ini, jawabku : ‘jiwaku takkan lelah menghitung lembaran yang tlah terlewati, hati takkan risau, jua tak ingin berkeluh’…Nyakhubh nyaidh lathalu, ganyanyi siraradhi…”

Seketika ia pun tersadar…
“Sekalipun ini perih, segala takdir-Mu pasti baik untukku…”

Demi Tuhan yang menggenggam jiwaku yang rapuh, izinkan suatu hari nanti aku berkata : “Dia adalah sepenggal mimpi yang menjadi nyata. Buah dari kesabaran. Jawaban dari doa-doaku dan hadiah agung dari Sang Pelindungku….”
[Khiytha Bhad Siraradhi]


***

[Keisya Avicenna, 31 Desember 2010…’Melukis Irama Penghambaan dalam Notulensi Akhir Tahun’…kemarin adalah saat dimana simfoni cinta-Nya bersenandung mewah dalam lubuk hatiku…sebelum 2010 berpamitan, Alhamdulillah, satu mimpiku bisa aku wujudkan…Bismillah, ”TEPAT dan TERBAIK : LILLAH, BILLAH, ILALLAH…!!!” Menuju 2011 : A.M.A.N.A.H…!!!^^v]